Return adalah istilah yang bisa diartikan sebagai pengembalian dana. Secara umum return adalah uang yang dihasilkan atau diperoleh dari kegiatan investasi selama jangka waktu tertentu. Return yang Anda dapatkan akan berupa perubahan nilai aset, investasi atau proyek dari waktu ke waktu.

Ada dua jenis return ialah return positif yang mengindikasikan keuntungan dan return negatif yang mengindikasikan kerugian. Seringkali, return dihitung selama periode investasi satu tahun untuk tujuan perbandingan. Ini juga berperan dalam menghitung keuntungan atau kerugian selama masa investasi Anda.

Apa Saja Jenis Return?

Return investasi bukan hanya tentang mendapatkan margin dari selisih antara harga beli dan jual. Namun, ada beberapa jenis return yang tidak dihasilkan dari selisih harga tersebut. Berikut ini beberapa penjelasan mengenai jenis-jenis return yang perlu Anda ketahui:

  1. Return Aktual

Return aktual atau actual return ialah dimana investor mendapatkan return setelah berinvestasi. Jenis pengembalian ini berbeda dengan yang dijelaskan oleh manajer investasi dalam dokumen perjanjian.

Misalnya, ada tertulis bahwa seorang manajer investasi memprediksi bahwa setiap investor akan mendapatkan pengembalian sebesar 5%, namun persentase ini dapat berubah. Untuk menghitungnya, Anda perlu tahu selisih harga saham sekarang ini dengan kinerja saham periode sebelumnya, kecuali dividen.

Selisih harga saham antara dua periode digunakan sebagai pengembalian aktual. Perhitungan ini juga bisa digunakan sebagai perkiraan harga untuk menggambarkan resiko di periode selajutnya.

  1. Expected return

Pengembalian yang diharapkan adalah ekspektasi keuntungan yang mungkin Anda dapatkan. Besarnya expected return didapat dari perhitungan berdasar pergerakan harga saham di periode sebelumnya.

Sehingga return ini tidak dapat dijadikan jaminan keuntungan pada periode berikutnya. Meskipun nilai yang diperoleh dapat diasumsikan sebagai rata-rata pengembalian jangka panjang.

  1. Abnormal return

Abnormal return ialah kondisi yang akan terjadi keuntungan atau kerugian yang sangat besar dalam satu periode investasi. Nilai abnormal return sangat jauh dari tingkat return yang diharapkan.

Biasanya abnormal return terjadi karena berbagai peristiwa yang menimbulkan sentimen, baik positif maupun negatif, sehingga sangat berdampak pada pergerakan harga saham. Peristiwa tersebut pun beragam, yang paling umum adalah ketika bursa saham hendak ditutup oleh BEI setiap hari, ada kabar merger atau akuisisi, serta kenaikan suku bunga.

  1. Absolute return

Yang terakhir ialah bsolute return ialah nilai return yang diperoleh sesudah melewati masa investasi pada waktu tertentu. Pengembalian ini bisa berupa keuntungan atau kerugian. Absolute return dilihat dari apa yang diperoleh oleh investasi tersebut.

Tingkat return ini juga mengukur manfaat dan kerugian tanpa harus mempertimbangkan faktor lain seperti aktivitas pada pasar saham dan deposito.

Komponen Return

Hal berikutnya yang perlu Anda ketahui tentang pengembalian adalah komponen di dalamnya. Komponen-komponen ini seperti di bawah ini:

  1. Hasil

Komponen return yang pertama ialah hasil, yaitu persentase uang tunai yang diperoleh investor atas aktivitas investasi secara teratur. Misalnya bunga obligasi, bunga deposito, dividen, dan lain sebagainya.

  1. Capital Gain

Capital Gain ialah keuntungan yang akan diperoleh dari selisih jumlah investasi saat ini dengan jumlah investasi yang ditanamkan pada periode sebelumnya. Namun, hal ini hanya berlaku jika investor berhasil memperoleh keuntungan atau meningkatkan nilai investasinya. Jika nilai investasinya menurun alias rugi, istilah yang paling tepat ialah Capital Loss.

Pada faktanya beberapa produk investasi seperti obligasi, saham, dan lain sebagainya tentu mempunyai resiko capital gain. Capital gain tergantung pada harga pasar dari produk investasi yang diperdagangkan di bursa. Itu dipengaruhi oleh harga aset investasi, dan dapat mempunyai peluang untuk mengubah nilainya.

Bagi Anda yang ingin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah, Peer to Peer Lending di Indonesia dari Akseleran merupakan tempat yang tepat.

Akseleran menawarkan peluang pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata 10,5%-12% per tahun dan menggunakan perlindungan asuransi sebesar 99% dari pokok pinjaman. Semua itu bisa Anda dapatkan mulai hanya Rp 100 ribu saja. Sangat menarik bukan?

 

RELATED ARTICLES

Manfaat Cuci AC Secara Berkala

AC merupakan salah satu peralatan elektronik yang cukup familiar di kalangan masyarakat. Bahkan ac tersebut bisa dikatakan sebagai salah satu kebutuhan yang harus dimiliki oleh setiap rumah. Teriknya panas matahari akan membuat suhu ruangan akan menjadi panas. Sehingga anda akan merasa gerah dan tidak nyaman.…

PayLater terbaik

Tips Memilih Fitur PayLater Terbaik

Saat ini PayLater sudah menjadi alternatif pembayaran yang sangat membantu. Salah satu perusahaan PayLater terbaik adalah PT Caturnusa Sejahtera Finance yang tergabung dalam Traveloka. Dengan menggunakan fasilitas tersebut, Anda bisa mendapatkan berbagai kebutuhan barang dan membayarnya nanti. Selain itu, Anda juga bisa mengajukan pinjaman untuk…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *